Kenapa Cerdas Bermoral...?

KAPMI berdiri pada tahun 1999 sebagai oraganisasi berbasis pelajar yang sangat memperhatikan dunia pendidikan dan kemanusiaan. KAPMI turut mengawasi sistem pendidikan Indonesia dan turut sebagai perantara suara pelajar kepada pemerintah. Selain itu kapmi juga berperan sebagai wadah kepemimpinan dan ikut mendorong pengembangan imtak dan iptek pada diri pelajar. KAPMI tersebar diberbagai daerah dan bercita-cita dapat tersebar disetiap daerah indonesia, salah satu misi KAPMI adalah dapat terjalinnya persaudaraan antar pelajar yang pada skup wilayah yang besar demi terbangunya kualitas pelajar Indonesia yang lebih baik.
Pada tahun ke-11, KAPMI menyanangkan sebuah gerakan pelajar yang kreatif dan lebih mengedepankan pencerdasan. Kami membentuk Gerakan Pelajar Cerdas Bermoral (GPCB), sebuah gerakan yang menggalang pelajar untuk mengedepankan dan menanamkan karakter cerdas berlandas moral yang baik. Selain dikarenakan sebuah misi pencerdasan dengan kekuatan dari persatuan pelajar, GPCB dibentuk juga karena kekhawtiran dengan bergesernya karakter pelajar yang mengarah ke pergaulan bebas dan gaya-gaya glamour berlebihan yang menggeser karakter pelajar seharusnya yang menjadi “iron stok” bangsa. Kasus narkoba, aborsi, kekerasan pelajar dan tawuran yang terus mengkhawatirkan membuat kita organisasi pelajar harus memiliki langkah cermat sebagai sebagai salah satu solusi untuk masa depan bangsa ini.
GPCB turut mendukung dan mewujudkan sebuah misi pemerintah saat ini yaitu pendidikan karakter. Seperti kata Presiden pada 20 mei kemarin, pendidikan karakter adalah pioneer kebangkitan bangsa. Maka GPCB bergerak untuk merealiasasikan karakter pada pelajar Indonesia. GPCB diharapkan memiliki basis masa yang banyak dan terkomunikasi serta terkordinasi dengan baik. KAPMI membangun pelajar untuk dapat begerak seperti yang diharapkan, lalu menjaga arah gerak pelajar cerdas bermoral ketika sudah terbentuk utuh dan kretivitas dan inovasi untuk pelajar.
Kemah Cerdas Bermoral adalah langkah awal yang besar dalam mengkordinator pelajar dalam Gerakan Pelajar Cerdas Bermoral ini, setelah sebelumnya kami melakukan kegiatan acara yang dalam misi pencerdasan, seperti seminar pencerdasan tentang UN, seminar moralitas, dialog langsung dengan humas Mendiknas dalam kampanye GPCB 2 Mei 2010, training cerdas bermoral dengan BNN dan pakar pendidikan karakter dan acara diskusi kecil dalam mabit. Dari Kemah Cerdas Bermoral ini kami akan mempimpin lajunya gerakan dan membentuk tim pelajar yang akan bergerak pada GPCB.
Target pertama adalah dapat terkumpulnya 100 sekolah se-DKI Jakarta yang mana tiap sekolah di wakili 2 orang siswa. Dari 2 orang ini akan diberi pencerdasan dan penalaran tentang segala urusan pada pelajar. Lalu kita akan mengwasi mereka dalam merealisasikannya dalam sekolah atau kotamadya’a. mereka akan terfollow up dengan pertemuan-pertemuan diskusi pada tingkat daerah untuk meningkatkan kualitas, kapasitas dan menjadi pencerdasan dari diskusi atau sharing-sharing mereka. Diharapkan dapat membuat progam untuk mengajak pelajar lebih banyak lagi dalam membentuk pelajar yang berkarakter cerdas dan mensukseskan pendidikan karakter kita.
Kemah Cerdas Bermoral nanti juga terdapat kampanye kepada masyarakat berupa menyebarkan pernyataan dan aspirasi pelajar yang akan ditulis di pamfletnya, dan juga akan mengundang media untuk mempublikasikan secara luas apa yang menjadi harapan anak bangsa. Kampanye ini berfungsi untuk memperkuat langkah pelajar cerdas bermoral.

www.kapmi.com 

0 Komentar: