Kejadian Pasca UN

Kita ketahui baru saja para pelajar tingkat SMA/SMK dan Aliyah sudah menyelesaikan Ujian Nasional 2011. Kendati sudah melewati ujian nasional para pelajar ini harus menunggu pengumumankelulusan  beberapa bulan lagi. Namun citra pelajar lagi-lagi tercoreng dengan adanya kejadian yang sangat memalukan di beberapa daerah, yang dilakukan oleh pelajar itu sendiri. Di medan Euforia selesainya ujian nasional (UN) tingkat SLTA, Kamis (21/4) lalu menyisakan cerita miring. Banyak peserta ujian yang mengunjungi lokasi wisata alam diduga melakukan mesum. Di sejumlah pemandian alam, dari Deliserdang hingga Binjai dan Langkat, ditemukan ratusan kondom bekas yang dibiarkan berserakan. Beberapa diantaranya terlihat masih dikerubuti semut.Kamis sore, petugas dari Polsekta Pancur Batu bahkan mengamankan dua pasang pelajar Kota Medan, yang tertangkap basah sedang melakukan adegan seks rumah kitik-kitik, sebutan untuk gubuk di lokasi pemandian itu. Pasangan pertama berinisial I, A dan yang lainnya P, K. Mereka mengaku baru usai melaksanakan UN Tahun Ajaran 2010/2011.

Corat-coret jadi tradaisi!
Aksi corat-coret seragam sekolah mewarnai hari terakhir Ujian Nasional tingkat Sekolah Menengah Atas dan sekolah sederajat di kota Makassar. "Ini sudah menjadi tradisi setiap selesai ujian, sebagai tanda kegembiraan kami melewati masa-masa tegang," kata salah seorang siswa SMA Syekh Yusuf Samman, Muh Arman di Makassar, Kamis (21/4).Pernyataan serupa dikemukakan seorang murid SMA Datuk Ribandang, Makassar Rasdiana.Rasdiana mengatakan, meskipun harus mengorbankan seragam sekolahnya, dia puas, apalagi melihat tanda-tangan teman-teman dan kata-kata mutiara tertulis pada baju seragam yang digunakan pada akhir masa Ujian Nasional. "Setidaknya ini akan menjadi kenang-kenangan ketika kami masih berada di SMA," katanya.  Dia optimistis lulus Ujian Nasional. Menurutnya, komposisi soal cukup variatif dengan sebagian soal sulit dan sebagian lagi cukup mudah dijawab.  Sementara itu, Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Makassar Rahmat optimistis 280 siswa yang mengikuti Ujian Nasional di sekolah yang dipimpinnya akan lulus. "Namun kita tetap menunggu pengumuman UN yang rencananya sudah bisa diketahui pada awal Mei 2011," katanya.
Belum tentu lulus ribuan siswa SMK konvoi di jalan
Ratusan siswa secara spontanitas melakukan konvoi motor di Jalan Mappaodang dan Cendrawasih. Aksi ini dilakukan setelah ujian nasional berakhir  Rabu (20/4/2001) ini. Sebagian besar siswa itu berasal dari SMK Negeri 7, SMK Negeri 4, SMK Negeri 1, SMK Negeri 2, dan SMK Negeri 6. Sambil menggelar konvoi, para siswa itu mencoret-coret seragam sekolah yang mereka kenakan. Suara klakson sepeda motor pun saling bersahutaan. "Kami mau jalan putar-putar Makassar, karena sudah selesai ujian," ujar Iswandi,  Siswa SMK Negeri 4 saat di jalan Baji Gau.
Tawuran Pelajar
Sementara di Depok, Jawa Barat, puluhan pelajar nyaris terlibat tawuran di sepanjang rel kereta api Pasar Kemiri Muka, Beiji. Namun tawuran tidak terjadi karena polisi terlebih dahulu mengetahui rencana tawuran. Polisi juga mengamankan dan menggeledah beberapa pelajar.Seringnya tawuran yang terjadi di lokasi ini sangat meresahkan warga sekitar. Karena tidak jarang rumah mereka menjadi sasaran lemparan batu.

0 Komentar: